Siapa sangka Kejadian 11 september 2001 ini terdapat dalam Al- Quran. Ternyata Allah telah memberikan kabarnya 14 abad yang lalu tanpa diketahui oleh manusia. Ini adalah salah satu mukjizat Al-Qur’an yang telah membuktikan kejadian pada masa yang akan datang. Tragedi WTC ada dalam Surah At-Taubah Ayat 109 :
“Maka apakah orang-orang yang mendirikan bangunannya di atas dasar taqwa kepada Allah dan keridhaan-(Nya) itu yang baik, ataukah orang- orang yang mendirikan bangunannya di tepi jurang yang runtuh , lalu bangunannya itu jatuh bersama-sama dengan dia ke dalam neraka Jahannam. Dan Allah tidak memberikan petunjuk kepada orang-orang yang zhalim.”
Disitu disebutkan keruntuhan sebuah bangunan karena yang mendirikannya adalah orang -orang yang zhalim.
Pada Surah At-Taubah di atas telah disebutkan kata ditepi jurang yang runtuh yang dalam arabnya “JURUFIN HAR”. ulama tafsir dulu menterjemahakan kata ini sebagai “tepi jurang yang runtuh”. Ternyata 14 abad kemudian kata tersebut menjadi nama sebuah jalan dikota New York tempat berdirinya WTC, yaitu : Jalan JERF HAR. Subhanallah !!
Kita ingat kejadian Gedung WTC runtuh pada tanggal 11-9-2001. Mari kita lihat beberapa kesamaan (yang mestinya bukan hanya kebetulan semata-mata) :
- Tanggal 11 adalah tanggal terjadinya tragedi WTC, apakah suatu kebetulan bila surat At Taubah terletak pada juz ke 11 .
- Bulan terjadinya tragedi itu adalah bulan September (bulan ke 9), apakah secara kebetulan jika surat At Taubah berada pada urutan ke 9 dari Alquran.
- Tahun terjadinya tragedi itu adalah tahun 2001, apakah secara kebetulan pula bila jumlah huruf dalam surat At Taubah terdiri dari 2001 huruf.
- Jumlah tingkat di gedung WTC ada 109 tingkat, sekali lagi apakah mungkin kebetulan – berulang sampai 4 kali – bila hal tersebut sudah tertulis dalam Surah At Taubah ayat 109 .
SubhanAllah, Maha Suci Allah dan sungguh benar Muhammad adalah Rasul-Mu ! Sungguh benarlah firman-Mu : “Kami akan memperlihatkan kepada mereka tanda-tanda ( kekuasaan) Kami di segenap penjuru langit dan pada diri mereka sendiri, sehingga jelaslah bagi mereka bahawa Al Qur’an itu adalah benar”. (Qs. Al Fushshilat : 53)
Maha benar Allah dengan segala firman-Nya. Allahu Akbar !
2 komentar:
Subhanallah, saya baru mengetahui kajaian ini dari anda dan syukurlah saya bisa membacanya
Dan semoga ini bisa memperkuat iman kita akan Islam
Tanpa bermaksud untuk melecehkan atau tidak mengimani kebenaran Al-Qur'an, Informasi di atas saya rasa tidak layak disebarkan kepada muslimin karena keabsahannya sangat diragukan.
Anda bisa search info2 mengenai kesalahan pemaknaan peristiwa 9/11. salah satunya (saya ambil secara acak) bisa anda baca di sini:
http://baiturrahmanvni.wordpress.com/2007/12/04/kebohongan-tentang-peristiwa-wtc
hal di atas kalo orang jawa bilang namanya "Othak athik gathuk" mengutak-atik suatu hal lalu membandingkan dan melihat kesamaannya dengan hal lain dan menganggap ada makna2 tersembunyi yang saling berkaitan.
Sama seperti peristiwa kematian pembalap marco simoncelli beberapa waktu lalu. Atau beberapa tipuan visual dari gambar-gambar yang diyakini sebagai bukti kekuasaan Allah.
Islam adalah agama kejujuran, Rasulullah bahkan dipuji karena keterpercayaannya. Islam tidak membutuhkan dusta dalam dakwahnya, sehingga para ulama senantiasa memastikan bahwa berita yang diterima dan akan disampaikannya kembali haruslah datang dari sumber yang dapat diterima dan dipercaya. Maka kita tidak perlu ikut-ikutan dalam menyebar dusta meski atas nama Islam.
Mencipta dusta atas nama Islam bukanlah hal yang baru. Pada periode salaf banyak dijumpai dusta atas nama Islam. Kita sama2 mengenal adanya istilah Hadits Mau'dhu.
Siapa dalang di balik 9/11? Allah lebih tahu. Kalo memang benar para Mujahid yang melakukannya, subhanallah, semoga Allah menerima amaliyah mereka, akan tetapi bila ternyata memang benar sebuah rekayasa, seperti diyakini sebagian orang saat ini, mengapa mengait-ngaitkan peristiwa yang memicu tumpahnya darah muslimin dengan Al-Qur'an. Apa untungnya bagi muslimin?
WTC memang semacam sebuah simbol bagi AS, runtuhnya gedung tersebut ibarat kekalahan bagi AS, tetapi kenyataannya, dampak dari runtuhnya WTC justru lebih banyak dirasakan muslimin di belahan dunia manapun, karena peristiwa 9/11 dijadikan alasan untuk menyerang muslimin dan melancarkan perang salib.
Saran saya, sebaiknya anda periksa ulang keabsahan berita di atas, hapus post ini (kecuali anda dapat memberikan bukti2 yang absah), lalu sampaikan klarifikasi mengenai hakikat berita di atas.
Barakallah fikum. Keep posting... :)
Posting Komentar